PERAN PEMERINTAH DAN MASYARAKAT DALAM PEMBANGUNAN DESA
The Role Of Government And Community In Village Development
##plugin.JadmentTheme.article.main##
Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan utama mengenai sejauh mana peran pemerintah dan masyarakat telah berjalan secara seimbang dalam proses pembangunan, khususnya di wilayah pedesaan khususnya di wilayah Kecamatan Malangke Kabupaten Luwu Utara. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara induktif melalui beberapa tahapan yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran antara pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan desa terlihat cukup seimbang. Pemerintah Desa bertanggung jawab untuk mengkoordinasi dan memfasilitasi masyarakat dalam pertemuan-pertemuan yang membahas pembangunan, menampung aspirasi masyarakat, memberikan pengarahan dan pembinaan, menyediakan dana pembangunan, serta berperan sebagai pelopor dan inovator, sekaligus memberikan dorongan kepada masyarakat. Sementara itu, masyarakat berperan aktif dalam setiap tahap perencanaan hingga evaluasi pembangunan dengan memberikan masukan dan usulan, melaksanakan pembangunan secara mandiri, mendukung pembangunan melalui kontribusi tenaga dan sumber daya lainnya, serta berperan dalam pengawasan.
Arifin, Zainal. (2012). Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Badan Pusat Statistik. (2024). Kecamatan Malangke Dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kabupaten Luwu Utara.
Kuncoro. Mudrajad. (2012). Perencanaan Daerah: Bagaimana Membangun Ekonomi Lokal, Kota, dan Kawasan. Jakarta: Salemba Empat.
Laksana, N.S. (2013). Bentuk-Bentuk Partisipasi Masyarakat Desa Dalam Program Desa Siaga di Desa Bandung Kecamatan Playen Kabupaten Gunung Kidul Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kebijakan dan Manajemen Publik (KMP), 1(1), 56-66.
Melyanti, Imelda Merry. (2014). Pola Kemitraan Pemerintah, Civil Society, dan Swasta dalam Program Bank Sampah di Pasar Baru Kota Probolinggo. Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik (KMP), 2 (1).
Nugroho, Iwan. (2011). Ekowisata dan Pembangunan Berkelanjutan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Prasojo, Rizky Akbar (2015) Peran Pemerintah-Masyarakat Dalam Pembangunan Desa (Studi di Desa Sedatigede Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo). Undergraduate Thesis. Universitas Muhammadiyah Sidoarjo.
Prijono, D. dan Pranarka, A. S. (2005). Administrasi Publik: Paradigma dan Tantangan Baru. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
Robbins, S.P. and Coulter, M.K. (2009) Management. 10th Edition, Pearson Education, Inc., Upper Saddle River. Alih bahasa: Sabran, Bob, Putera & Devri Barnadi. 2010. Manajemen, Edisi Kesepuluh Jilid 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Siagian, S.P (2012). Administrasi Pembangunan: Konsep, Dimensi dan Strateginya. Jakarta: Bumi Aksara.
Simbolon, D.S, et al. (2021). Peranan Pemerintah Desa Dalam Pembangunan Infrastruktur. Jurnal Kewarganegaraan, 5(2) 295-302, DOI:https://doi.org/10.31316/jk.v5i2.1465
Smith, P. M. (2003). The Role of Partnerships in Economic Development. Journal of Economic Development, 28(2), 51-66.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulistiyani, A.T(2004). Kemitraan dan Model-model Pemberdayaan. Yogyakarta: Gava Media.
Theresia, Aprilia. (2014) Pembangunan Berbasis Masyarakat: Acuan Bagi Praktisi, Akademisi dan Pemerhati Pengembangan Masyarakat. Bandung: Alfabeta.
Tjokroamijoyo, Bintoro (1995). Perencanaan Pembangunan. Jakarta: Gunung Agung.
Ulum, Saiful, dkk. (2011). Analisis Peran Multi Aktor dalam Implementasi Kebijakan Minapolitan Berbasis Sustainable Development (Studi pada Pilot Project Minapolitan Desa Srowo Kecamatan Sidayu Gresik). Jurnal Administrasi Publik (JAP), Vol 1, No.1 , 154-162.